Minggu, 29 Juni 2014

kepemimpinan




assalamualaikum warrahmatuallahi wabbarakatuh. Yang terhormat semua pembaca yang saya hormati. pertama-tama saya panjatakan puji syukur ke hadirat ALLAH swt karena telah memberikan nikma sehat untuk kita semua, disini saya akan melampirkan sebuah teori.




Kepemimpinan atau leadership merupakan ilmu terapan dari ilmu-ilmu social, sebab prinsip-prinsip dan rumusannya diharapkan dapat mendatangkan manfaat bagi kesejahteraan manusia (Moejiono, 2002). Ada banyak pengertian yang dikemukakan oleh para pakar menurut sudut pandang masing-masing, definisi-definisi tersebut menunjukkan adanya beberapa kesamaan.


Menurut Tead; Terry; Hoyt (dalam Kartono, 2003) Pengertian Kepemimpinan yaitu kegiatan atau seni mempengaruhi orang lain agar mau bekerjasama yang didasarkan pada kemampuan orang tersebut untuk membimbing orang lain dalam mencapai tujuan-tujuan yang diinginkan kelompok.

 Tipe – tipe kepemimpinan :

1. Tipe Otokratik

Dilihat dari persepsinya seorang pemimpin yang otokratik adalah seorng yang
sangat egois. Seorang pemimpin yang otoriter akan menunjuukkan sikap yang
menonjol ”keakuannya”, antara lain dalam bentuk:


• Kecenderungan memperlakukan para bawahannya sama dengan alat-alat
lain ddalam organisasi, seperti mesin, dan dengan demikian kurang
menghargai harkat dan martabat mereka.

• Pengutamaan orientasi terhadap pelaksanaan dan penyelesaian tugas tanpa
mengaitkan pelaksanaan tugas itu dengan kepentingan dan kebutuhan para
bawahannya.

• Pengabaian peran para bawahan dalam proses pemgambilan keputusan.
Gaya kepemimpinan yang dipergunakan adalah:

• Menuntut ketaatan penuh dari bawahannya.

• Dalam menegakkan disiplin menunjukkan keakuannya. 



2. Tipe Paternalistik

Tipe pemimpin paternalistik hanya terdapat dilingkungan masyarakat yang

bersifat tradisional, umumnya dimasyarakat agraris. Salah satu ciri utama

masyarakat tradisional ialah rasa hormat yang tinggi yang ditujukan oleh para

anggota masyarakat kepada orang tua atau seseorang yang dituakan. Pemimpin

seperti ini kebapakan, sebagai tauladan atau panutan masyarakat. Biasanya tokoh-
tokoh adat, para ulama dan guru. Pemimpin ini sangat mengembangkan sikap
kebersamaan.

3. Tipe Kharismatik
Tidak banyak hal yang dapat disimak dari literatur yang ada tentang kriteria
kepemimpinan yang kharismatik.

 Memang ada karakteristiknya yang khas yaitu
daya tariknya yang sangat memikat sehingga mampu memperoleh pengikut yang
jumlahnya kadang-kadang sangat besar.

 Tegasnya seorang pemimpin yang
kharisnatik adalah seseorang yang dikagumi oleh banyak pengikut meskipun para
pengikut tersebut tidk selalu dapat menjelaskan secara konkret mengapa orang
tersebut dikagumi.

4. Tipe Laissez Faire


Pemimpin ini berpandangan bahwa umumnya organisasi akan berjalan lancar
dengan sendirinya karena para anggota organisasi terdiri ari orang-orang yang
sudah dewasa yang mengetahui apa yang menjadi tujuan organisasi, sasaran-
sasaran apa yang ingin dicapai, tugas yang harus ditunaikan oleh masing-masing
anggota dan pemimpin tidak terlalu sering intervensi.

5. Tipe Demokratis

a. Pemimpin yang demokratik biasanya memandang peranannya selaku
koordinator dan integrator dari berbagai unsur dan komponen organisasi.

b.   Menyadari bahwa mau tidak mau organisasi harus disusun sedemikian rupa
sehingga menggambarkan secara jelas aneka ragam tugas dan kegiatan yang tidak
bisa tidak harus dilakukan demi tercapainya tujuan.

c.   Melihat kecenderungan adanya pembagian peranan sesuai dengan tingkatnya.

d.   Memperlakukan manusia dengan cara yang manusiawi dan menjunjung harkat
dan martabat manusia.



contoh seorang pemimpin dalam keluarga saya adalah kaka saya. Kaka saya termasuk ke tipe otokratik karena tipe ini menunjukan seorang pemimpin yang egois yang memperlakukan bawahan seperti alat-alat. Contohnya kaka saya dia adalah seorang pemimpin dari kelima ade-adenya termasuk saya  dalam memimpin dia sangat egois sangat mementingkan kepuasanya sendri dan menganggap saya dan ade-ade saya sebagai alat yang hanya disuruh-suruh, namun kaka saya adalah seorang yang disiplin karena dia bertanggung jawab menjaga dan melindungi ade-adenya.
Dari situlah saya menganggap kaka saya sebagai pemimpin dalam keluarga saya.

Demikian yang dapat saya paparkan mengenai  ini , tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahanya. kurang dan lebihnya saya ucapkan terimakasih wabilahitaufik walidayah wasalammualaikum warrahmatuallahi wabbarakatu.

Sumber :


 
Copyright © 2010 pengetahuan | Design : Noyod.Com | Images : Red_Priest_Usada, flashouille