Yang dimaksud
Kerentanan adalah suatu kelemahan sedangkan sistem adalah suatu kesatuan yang
terdiri atas komponen atau elemen yang saling berinteraksi, saling terkait,
atau saling bergantung membentuk keseluruhan yang kompleks. Jadi kerentanan
dalam sistem dapat diartikan suatu kelemahan dalam suatu komponen atau elemen
yang saling berintegrasi.
Segala sesuatu di dunia ini pasti mempunyai kelemahannya
masing-masing. Begitu juga dalam sistem, penggunaan atau akses yang tidak sah,
perangkat lunak yang tidak berfungsi, kerusakan pada perangkat keras, gangguan
dalam komunikasi, bencana alam, dan kesalahan yang dilakukan oleh petugas merupakan
beberapa contohbetapa rentannya sistem informasi menghadapi berbagai risiko dan
potensi risiko yang kemungkinan timbul dari penggunaan sistem informasi yang
ada. Mengapa sistem informasi begitu rentan? Data yang disimpan dalam bentuk
elektronis umumnya lebih mudah atau rawan sekali terhadap ancaman atau gangguan
yang mungkin timbul, dibanding jika data tersebut disimpan secara manual. Jika
membicarakan tentang kerentanan pasti berhubungan dengan ancaman. Karena ada
kerentanan maka pasti akan ada ancaman-ancaman dalam sistem. Ada dua pendekatan
dasar yang dipakai untuk meneliti kerentanan dan ancaman-ancaman sistem
informasi:
1.
Pendekatan kwantitatif untuk penaksiran risiko
2.
Pendekatan kwalitatif
Di dalam
pendekatan kwantitatif untuk penaksiran risiko, setiap kemungkinan kerugian
dihitung sesuai hasil biayakerugian perorangan dikalikan dengan kemungkinan
munculnya. Terdapat beberapa kesulitan di dalammenerapkan pendekatan
kwantitatif untuk menaksir kerugian.
1.
Kesulitan mengidentifikasi biaya relevan per kerugian
dan kemungkinan-kemungkinan yang terkait.
2. Kesulitan
menaksir kemungkinan dari suatu kegagalan yang memerlukan peramalan masa depan.
Pendekatan
kwalitatif untuk penaksiran risiko dilakukan dengan mengurutkan kerentanan dan
ancaman sistim,dan menyusun secara subyektif menurut sumbangan mereka terhadap
kemungkinan total kerugianperusahaan. Terlepas metoda yang digunakan, setiap
analisa harus mencakup kemungkinan kerugian untukmasalah berikut ini :
1.
Gangguan bisnis
2.
kehilangan perangkat lunak
3.
kehilangan data
4.
kehilangan perangkat keras
5.
kehilangan fasilitas-fasilitas
6.
kehilangan layanan dan pegawai.
Sumber :
0 komentar:
Posting Komentar